Pernahkah terbayang Anda memiliki sebuah istana yang besar dan megah? Tujuh kali lipat lebih megah dari istana Tajmahal yang dielu-elukan. Bahkan Tajmahal sekalipun tidak ada apa-apanya.
Istana nan indah. Berdindingkan mutiara dan berhiaskan permata. Gemericik air sungai nan jernih mengalir damai di bawahnya. Dipenuhi dengan pepohonan yang sejuk dan rindang. Menariknya Istana super megah itu Anda sendiri yang membangunnya. Bukan orang lain. Andapun tak perlu merogoh kocek Anda dalam-dalam. Tidak butuh tenaga ekstra. Dan tak usah khawatir umur dan waktu Anda akan tersita habis untuk membuatnya. Cukup 1 jam 8 menit 18 detik, dengan izin Allah Swt Anda sudah bisa mewujudkan rumah dan istana di surga.
Penasaran kan? Ingin tahu caranya?
Mudah. Dengan melakukan beberapa amalan di bawah ini Anda akan berhak mendapat sebuah rumah, ataupun istana surgawi. Apa sajakah amalan yang dimaksud? Simak uraian berikut:
1. Bangunlah masjid
Masjid adalah rumah Allah Swt. Tempat dimana asma Allah Swt. dikumandangkan dan disucikan. Tempat menuai pelbagai kebajikan. Allah menjanjikan bagi mereka yang mau membangun masjid sebuah rumah kelak di surga. Ganjaran ini tidak terbatas. Ditujukan juga kepada mereka yang mungkin hanya bisa menyumbangkan satu atau dua batu bata misalnya.
Diriwayatkan dari Abu Dzar ra ia ia berkata, "Rasulullah Saw. bersabda, " Barangsiapa yang membangun masjid meski hanya sebesar sarang burung perkutut maka Allah akan membangun baginya sebuah rumah di surga." (HR. Ibn Hibban, Bazzar dan Thabrani)
2. Kunjungi handaitaulan dan Menjenguk yang sakit
Berkunjung atau menjenguk orang sakit adalah sebuah tindakan yang mulia.
Diriwayatkan dari Tsauban ra ia berkata, "Rasulullah Saw. bersabda, "sesungguhnya seorang muslim akan tetap dalam bilik surga selama ia menjenguk saudaranya." (HR. Muslim)
3. Bersabar atas kematian anak
Bagi orangtua kematian sang buah hati akan terasa lebih berat. Ibarat kehilangan separuh nyawa. Seorang hamba benar-benar diuji ketabahannya. Jika tabah dan merelakan barangkali di sinilah letak hikmah dari ganjaran atas ujian yang diberikan Allah Swt.
Bahwasanya Allah Swt akan membangun istana surga yang diberi nama Baitul Hamdi (rumah pujian) atas kesabaran dan keikhlasannya mengiringi kepergian sang buah hati. (HR. Turmudzi dari Abu Musa ra)
4. Baca doa tatkala masuk pasar
Pasar adalah termasuk tempat yang tidak disukai Allah Swt. Karena pasar merupakan tempat atau ladang peperangan setan dan disanalah panji mereka ditegakkan. Karena kita sadari atau tidak akan kita dapati kecurangan di pasar. Kebohongan, penipuan dan beberapa maksiat lainnya.
5. Jaga dan luhurkan akhlak
Hindari perangai buruk sebisa mungkin. Tidak berbohong meskipun sedang bercanda. Tidak gemar berdebat kusir. Hanya dengan mengekang diri Anda dari sifat dan perbuatan tercela Anda berhak menempati tempat surga yang paling atas. (HR. Daud dari Abu Amamah ra)
6. Bacalah surah al-Ikhlas sepuluh kali
Diriwayatkan dari Mua'adz bin Anas ra ia berkata, "Rasulullah Saw. bersabda, " Barangsiapa yang membaca surah al-Ikhlas sepuluh kali maka Allah akan membangun istana baginya kelak di surga." (HR. Ahmad)
7. Shalat dhuha
Sunat dhuha memang termasuk sunah yang ringan. Meski demikian kadang masih sering terlewat. Belum lagi mungkin kesibukan yang menuntut kita berangkat kerja pagi hari misalnya.
Diriwayatkan dari Abu Musa al-Asy'ari ra ia berkata, " Rasululllah Saw. bersabda, "Barangsiapa yang shalat dhuha empat rakaat dan qobliyah dhuhur empat rakaat maka Allah akan membangun rumah disurga baginya." (HR. Thabrani)
8. Perbanyak sunat rawatib
Shalat sunat rawatib. Shalat sunat yang mengiringi shalat lima waktu. Yaitu empat rakaat sebelum shalat dhuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat setelah maghrib, dua rakaat setelah isya' dan dua rakaat sebelum shalat subuh.
Diriwayatkan dari Ummu Habibah ra, ia berkata, " Saya mendengar Rasulullah Saw. bersabda, "Barangsiapa yang shalat (sunat) dua belas rakaat sehari semalam maka Allah akan membangun baginya sebuah rumah di surga." (HR. Muslim)
9. Penuhi shaf yang kosong
Dalam shalat berjamaah, kesempurnaan shaf menjadi perkara yang kian menyempurnakan shalat Anda. Shaf yang tidak terputus. Saling terpenuhi. Bahu satu dengan bahu yang lain saling merapat. Selalu bersama dalam tiap detail gerakan shalat. Kesemuanya itu tak lain ialah pesan moral yang begitu agung. Dalam shaf kita diajarkan tentang makna kebersamaan, persatuan dan saling mengisi kekosongan dan kekurangan sesama.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra ia berkata, "Rasulullah Saw. bersabda, "Seandainya orang mengetahui pahala yang terdapat pada adzan dan shaf pertama kemudian mereka tidak mendapatkannya kecuali dengan undian maka niscaya akan mereka lakukan." (HR. Bukhari Muslim)
Menarik sekali. Lantas pahala apa yang menanti bagi mereka yang berkenan memenuhi shaf pertama ataupun barisan yang kosong? Subhanallah. Rumah di surga telah menantinya.
Diriwayatkan dari Aisyah ra, ia berkata, "Rasulullah Saw. bersabda," Barangsiapa yang memenuhi shaf yang kosong maka Allah akan membangun baginya rumah di surga dan mengangkat baginya satu tingkatan." (HR. Ibn Hibban dan Hakim)
10. Berangkat ke Masjid
Mengayunkan langkah kaki menuju rumah Allah Swt. sudah dihitung ibadah. Baik untuk menunaikan shalat ataupun melakukan amal saleh lainnya. Di kala pagi ataupun petang. Allah akan mengganjarnya dengan rumah sebagai tempat singgah nan kekal kelak diakherat. (HR. Bukhari Muslim dari Abu Hurairah ra)
Hanya 1 jam 8 menit 18 detik. Dalam total 30 menit Anda bisa melakukan sholat sunat rawatib 12 rakaat dalam sehari semalam. Total 20 menit untuk shalat dhuha empat rakaat dan qobliyah dhuhur empat rakaat. Cukup 15 menit Anda bisa mengunjungi atau membesuk sesama. Tidak lebih dari 3 menit bahkan Anda bisa membaca surah al-Ikhlas sepuluh kali. 15 detik Anda bisa membaca doa ketika masuk pasar. Dan bahkan dalam tempo 3 detik Anda bisa mengisi shaf yang kosong. Dalam waktu yang cukup singkat ini Anda bisa bangun sendiri rumah impian di surga. Wallahoa'lambisshowab.
Posting Komentar